Minggu, 06 Mei 2012

Bagaimana Menghubungkan 2 Komputer Menggunakan Kabel UTP ?


MENGHUBUNGKAN 2 KOMPUTER DENGAN KABEL LAN


Menghubungkan 2 (Dua) Komputer Dengan Kabel LAN (UTP), Kalau di rumah anda terdapat dua PC (komputer), atau sebuah laptop dan sebuah PC, maka anda bisa menghubungkan dua perangkat tersebut untuk sharing (berbagi); bisa sharing file, printer, atau modem. Yang anda perlukan adalah sebuah kabel LAN (UTP: Unshielded Twisted Pair). Anda bisa beli kabel yang sudah jadi di toko komputer, minggu lalu saya sempat tanya harga kabel UTP merk AMP dengan panjang 1,5 meter sekitar 40 ribu rupiah. Kalau ingin ngirit ya bikin sendiri.. gampang kok. Membuat kabel UTP Anda tinggal beli kabel UTP (category 5 atau 5e) dan sepasang connector RJ 45 (Registered Jack 45). Selain itu diperlukan tang UTP atau ada yang menyebut tang crimping. Kabel UTP bisa memakai merk AMP atau Belden, tapi hati-hati karena di pasaran juga beredar produk palsu. Harga per meter sekitar 3000 rupiah. Sedangkan harga RJ-45 per bijinya sekitar 1500 rupiah. Sedangkan tang crimping harganya sekitar 50 ribu rupiah (kalau dirasa kemahalan bisa pinjam dari teman ). Sekarang mari kita bahas susunan kabel yang digunakan. Untuk menghubungkan 2 komputer atau laptop diperlukan susunan kabel Cross- Over (atau Cross) sebagai berikut: Ujung I : P/O – O – P/H – B – P/B – H – P/C – C. Ujung II : P/H – H – P/O – B – P/B – O – P/C – C. Keterangan: P/O = Putih Orange. O = Orange. P/ H = Putih Hijau. B = Biru. P/B = Putih Biru. H = Hijau. P/C = Putih Coklat. C = Coklat. Bisa anda lihat, sebenarnya yang dipakai hanyalah 4 jalur saja yakni jalur 1,2,3,6. Jalur 1,2 dipakai untuk transmit/kirim; sedangkan jalur 3,6 dipakai untuk receive/terima. Setelah anda mengatur urutan kabel sesuai dengan susunan tersebut, selanjutnya rapikan ujungnya (bisa dengan gunting atau tang crimping) dan masukkan ke dalam connector RJ 45. Perhatikan saat memasukkan kabel, posisi kaitan (hook) pada connector RJ 45 harus berada di bawah. Usahakan ada sedikit bagian dari kulit kabel UTP yang ikut masuk ke connector RJ 45 (supaya lebih kuat, tidak mudah goyang). Setelah itu jepitlah ujung connector menggunakan tang crimping (proses terminasi). Setelah kedua ujung kabel di-terminasi, selanjutnya tancapkan masing-masing ujung ke port LAN card yang ada di PC atau notebook. Langkah berikutnya adalah melakukan setting IP Address. Setting Alamat IP (IP Address) Buka menu Control Panel Windows anda (Start > Control Panel). Lalu pilih icon Network Connections. Setelah itu pilih Local Area Connection (klik-kanan > Properties). Lalu pilih Internet Protocol (TCP/IP), dan tekan tombol Properties. Di bagian IP Address, masukkan: 192.168.1.1. Lalu tekan TAB, otomatis Subnet Mask akan berisi 255.255.255.0. Sedangkan untuk komputer pasangannya, berikan IP Address 192.168.1.2. IP Address yang berada dalam range 192.168.0.0 – 192.168.255.255 umum digunakan dalam private network atau Local Area Network (LAN). Jadi, anda bisa saja memberikan alamat 192.168.2.1 dan 192.168.2.10 pada dua komputer yang anda hubungkan. Asalkan masih dalam satu segmen, maka masih bisa saling mengenal. Untuk mengetahui apakah komputer berada dalam satu segmen – bisa dilihat dari 3 angka awal diantara titik (192.168.2). Sehingga anda tidak boleh memberikan alamat yang berbeda segmen, misal 192.168.1.1 dengan 192.168.2.2. Pada jaringan yang besar, dimana terdapat beberapa segmen jaringan, dibutuhkan sebuah router untuk menjembatani antar segmen sehingga bisa saling berhubungan.


Menghubungkan 2 Komputer windows 7 / Membuat Jaringan (LAN) Dua Komputer 


https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjrERKGOUmrvdo3XzIr_pk4hr-iZn9E3emj3tcmsUHSUL6QEMaRZiRMmXxthy_J08oqOaZIqEsv2jiUPcRBFASixZnnuSC8-f4WvN6tKyzd3msFtUjyvSbq9CE4ADzfCybEjSalEo4sDAo/s1600/menghubungkan+2+komputer.jpg

Saya akan membahas mengenai cara membuat jaringan (LAN) kecil dengan 2 komputer dengan menggunakan kabel UTP. Untuk itu yang perlu Anda persiapkan adalah kabel UTP dan Jack RJ-45 yang sudah terpasang serta Network card pada masing-masing komputer. Biasanya komputer sekarang sudah dilengkapi dengan Lan Card pada motherboard komputer tersebut. Jika tidak ada Anda bisa membelinya di toko komputer bersama dengan kabel UTP dan Jack RJ-45.
Jika hanya menghubungkan 2 komputer, Anda tidak memerlukan sebuah hub atau switch. Namun, konfigurasi kabelnya yang sedikit berbeda. Jika Anda membuat jaringan untuk 2 komputer tanpa menggunakan hub atau switch, konfigurasi kebal yang digunakan adalah kabel Cross. Sebaliknya jika mengggunakan sebuah hub atau switch, untuk membuat jaringan lebih dari 2 komputer maka konfigurasi kabel yang digunakan adalah kabel Straight.

 Beriikut langkah-langkahnya:
  • Colokkan kabel UTP yang sudah dikonfigurasi dengan kabel cross ke port LAN card komputer pertama Anda.
  • Jika Anda menggunakan Windows XP,buka Control Panel »» Network and Internet Connections »» Network Connections.
  • Jika Menngunakan Windows 7 atau Vista, buka Control Panel. Pada icon Network and Internet, klik tulisan View Networks Status and Task.
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgZSEqutkd59dv1ueAcqcuEIoA4_0OSoRqAPB7KxJ3PqWS2UfBGL7J8x024sp9Km33j613NmPFasG7g4iZdzdgfXn6m9IVW7uFDm3L15PvzYmE0qfUuNvHXPTkBnQj98xprxb8QORXKaJk/s1600/1.png
  • Selanjutnya akan muncul jendela Networks and Sharing Center. Pada sisi sebelah kiri jendela ini, klik tulisan Change Adapter Setting
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjQA0qijhutrYYC5yXqm-CeljTc_adFJ5wW0eBisXmHVfEMMaAMPx9j-pYNuA4faopEc1_qB0Q1CRQAfDta8F9qqjKv6WsQhv99jeoYDWOrfVa4JYiV0g6sMBnwN0XEGyf2Y2hpDZFp-Rk/s1600/2.png
  • Klik kanan pada Networkd Card Anda dan pilih properties.
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhEBfihRBkI-g5KQGUiJdJIwlSlhdlnKWzwtOCti-4as9y5eeXoCxkx8cC69WPJDJ7R2TU02w6nn9nP-gHDQ2TKo6yFEqrCwF2LDh6KT5ltXZGDsRdks8CXODEZAtY08PWYgZBo6s3-rbc/s1600/3.png
  • Pada jendela Local Area Connection Properties, pilih Internet Protocol (TCP/IP) pada Windows XP atau Internet Protocol Version 4 (TCP/IPv4) pada Windows 7 dan Vista. Kemudian klik tombol properties.
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgJX_m7ltNu9yMbyPzjDBEb2VrxjwaxkqWqwNPpLfonzKdZqphT59t2aF5ZZWbvoUymMx1RIRmHnT-_lO1DkNCDqp88I6age3cZehCXgn9wDe7OC8-e4QNrPxIOMCDgICWAJKOfv6P83LY/s1600/4.png
  • Pada jendela properties yang muncul, pilih opsi Use the followinf IP Address dan isikan dengan 192.168.0.1 pada IP Adrees, 255.255.255.0 pada Subnetmask. Input yang tersisa bisa Anda kosongkan.
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhPEO_rvlr7XKUYVsARKd6LwArdZFFbso-Mlv0ZAxNd2_7Z1vMaHEnzlInRZO4lvoXSVSLvtAQp4zSzCkK321OMjdoapvgEoa53QlRe4NM92JYrW0nrRoZHwyDGM9P1Qd08MBm16RoxSCU/s1600/5.png
  • Klik OK untuk menyimpan setting dan klik tombol OK juga pada Local Area Connection Properties

Selanjutnya agar kedua komputer tersebut bisa berhubungan, maka Workgroup dari komputer-komputer tersebut haruslah sama. Untuk itu, berikanlah nama Workgroup yang sama pada kedua komputer tersebut. Caranya sebagai berikut:
  • Untuk pengguna Windows XP, bukalah system Properties dengan mengklik kanan icon My Computer dan pilih properties. Anda juga menekan tombol kombinasi keyboard Win + Break.
  • Bagi Anda pengguna windows 7, caranya sedikit sama yaitu buka system properties dengan cara seperti pada windows XP. Pada jendela yang muncul klik tulisan Change Setting pada bagian Computer name, domain, and workgroup setting.

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg392wnODdNTypukr6G9H63jX9tr1wW18wpaS8i3R4n9IAdu4ePpjuGONNthXMphvQIXRnlRhjL3rwbDru37VpLCysZpnfTwuQrY5J6QghHrs4yXsaEotJQPwCAjF9anYlIQyBS1BJGqOs/s1600/6.png
  • Pada jendela System Properties, baik Windows XP, Vista ataupun Windows 7, klik tombol Change.
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhSvUokbGy0nCk8rIfkggbNxx_tOYMhitsQgMaSXKhzo9Lju5WQsOpbej88s3Zh9iiLtjCD9ehTQ9ZMWZhU0t3YrheLoIZh5sUK1cCi8iFQEEgCfcaf9h-wZfyNNOCBCGwJ1wVEJRvzPOc/s1600/7.png
  • Di jendela berikutnya berikan nama untuk komputer 1 dengan nama yang diinginkan. Misalkan DK-1. Dan berikan nama dari workgroup Anda. Contonya Dunia Komputer.

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiqso6BiI3cCZF24uZj5LUou2tjJHs4811Y6Onrv53OEFmpm09uBJY83aFyflIPLpbvytRwgR8g5t74gLFN3F2f1iWFE3RhIyfK6ZyUnCTHEZERd4jRqElYhlFsufvhjWj8nFVbvo3eHzw/s1600/8.png
  • Klik OK dan klik OK juga pada jendela System Properties.

Agar perubahan yang baru Anda lakukan berpengaruh pada system maka diperlukan proses restart. Untuk itu retart komputer Anda. Lakukanlah langkah-langkah yang sama dengan diatas untuk melakukan konfigurasi Network Card dan merubah nama komputer serta workgroup pada komputer kedua. Namun, bedanya pada komputer 2, IP address yang diberikan adalah 192.168.0.2. Subnetmask sama yaitu 255.255.255.0. Sedangkan Nama komputer harus berbeda. Misalkan berikan nama DK-2. Namun, workgroup haruslah sama.

Untuk mengetahui apakah kedua komputer tersebut sudah terhubung lakukanlanh ping dari komputer 1 ke komputer 2 atau sebaliknya. Caranya sebagia berikut:
  • Buka Command Prompt dengan menekan tombol keyboard Win + R.
  • Pada CMD ketik perintah “ping IP Address”. Ip Addrees diisi dengan IP komputer yang ingin di ping. Jika Anda melakukan ping dari komputer 1, maka IP address diisi dengan IP komputer 2. Begitu juga sebaliknya. Contoh perintah ping dari komputer 1 ke komputer 2: ping 192.168.0.2
  • Jika koneksi antar kedua komputer tersebut berhasil maka hasilnya akan seperti ini:

Pinging 192.168.0.2 with 32 bytes of data:

Reply from 192.168.0.2: bytes=32 time<1ms TTL=128
Reply from 192.168.0.2: bytes=32 time<1ms TTL=128
Reply from 192.168.0.2: bytes=32 time<1ms TTL=128
Reply from 192.168.0.2: bytes=32 time<1ms TTL=128
Ping statistics for 192.168.0.2:
Packets: Sent = 4, Received = 4, Lost = 0 (0% loss),
Approximate round trip times in milli-seconds:
Minimum = 0ms, Maximum = 0ms, Average = 0ms
  • Jika hasilnya seperti ini:

Pinging 192.168.0.2 with 32 bytes of data:

Request time out
Request time out
Request time out
Request time out
Ping statistics for 192.168.0.2:
Packets: Sent = 4, Received = 0, Lost = 4 (100% loss)

Berarti kedua komputer tersebut belum terkoneksi. Cobalah memeriksa apakah kabel sudah terhubung dengan benar atau mungkin saja ada kabel yang putus.

Jika semuanya sudah beres dan hasil ping sudah bagus, ini artinya Anda berhasil mengubungkan 2 komputer tersebut. Selamat mencoba, semoga bermanfaat...